KONSEPSI PEMIKIRAN FILSAFAT SEJARAH DAN SEJARAH MENURUT IBNU KHALDUN

  • Sujati B
N/ACitations
Citations of this article
302Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Dalam dunia Islam, Ibnu Khaldun adalah sosok cendekiawan sekaligus ilmuwan Muslim yang mampu membuat dunia Islam menjadi besar berkat karya-karyanya. Bagi sarjana Muslim maupun Barat karena karyanya, dia dianggap sebagai properti dunia yang pemikirannya harus dilestarikan dan direproduksi. Salah satunya adalah mengenai konsepsi sejarah yang dijadikan referensi bagi seluruh ahli sejarah dan ahli sosiologi di dunia. Dalam memahami konsepsi sejarah yang ditulis oleh Ibnu Khaldun kita akan mengetahui mengenai kontruksi sejarah dari sisi bangunan sejarah bahwa sejarah tidak lebih dari rekaman siklus periode masa lampau yang bisa dijadikan pelajaran bagi generasi sekarang atau masa mendatang bahwa pola dan alur sejarah akan mengikuti perubahan-perubahan sosial yang akan mengikuti siklus kehidupan. Penelitian ini menggunakan pendekatan (approach) filsafat sejarah dalam menjawab fenomena-fenomena sejarah yang terjadi di masa lampau sehingga filsafat menawarkan kekuatan logis dalam sejarah yang bisa menjelaskan bahwa sejarawan bisa mampu menganalisis peristiwa sekarang agar kita bisa terhindar dari kehancuran sebuah peradaban dan bisa menjadikan peristiwa sebelumnya menjadi pelajaran bagi umat manusia agar umat manusia bisa tetap menjaga solidaritas dalam kehidupan di dunia.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sujati, B. (2018). KONSEPSI PEMIKIRAN FILSAFAT SEJARAH DAN SEJARAH MENURUT IBNU KHALDUN. Jurnal Tamaddun : Jurnal Sejarah Dan Kebudayaan Islam, 6(2). https://doi.org/10.24235/tamaddun.v6i2.3521

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free