Digitalisasi di Indonesia terus berkembang pesat. Pada 2018, jumlah pengguna internet sekitar 171 juta pengguna. Setelah 4 tahun, jumlahnya bertambah 39 juta pengguna menjadi 210 juta pengguna. Penetrasi internet pun meningkat dari 64,8 persen (2018) menjadi 77,02 persen (Q2/2022). Dampak dari kemajuan digitalisasi menyebabkan perubahan dalam frekuensi transaksi masyarakat. Untuk perusahaan di sektor jasa perbankan, memastikan kepuasan nasabah menjadi prioritas yang sangat penting dan tidak boleh diabaikan. Oleh sebab itu, perbankan harus meningkatkan kualitas layanan. Penelitian ini akan mambahas tentang Strategi Meningkatkan Kualitas Pelayanan Melalui Digitalisasi Produk Perbankan Di Bsi Kcp Jember Karimata. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan Community-Based Participatory Research (CBPR). Hasil penelitian yaitu strategi pelayanan digitalisasi produk perbankan yang diterapkan di BSI KCP Jember Karimata dalam meningkatkan kualitas pelayanan dengan menggunakan Aplikasi BSI Mobile serta menggunakan webform Bsi. Efektivitas dan Efisiensi dari strategi pelayanan digitalisasi produk perbankan ini ialah, Efektivitasnya untuk nasabah tidak perlu melakukan penantian antrian terlalu lama. Dan efisiensinya bagi pihak bank itu sendiri tidak perlu menumpuk kertas transaksi nasabah secara manual dan efisiensi dari sisi durasi pelayanan akan menjadi lebih cepat. Penerapan strategi pelayanan melalui Digitalisasi disini mampu memberikan dampak positif bagi Bank seperti halnya mempermudah segala aspek yang berkaitan dengan pelayanan nasabah dan meningkatkan CSS BSI itu sendiri.
CITATION STYLE
MAHFUD, A. (2023). STRATEGI MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN MELALUI DIGITALISASI PRODUK PERBANKAN DI BSI KCP JEMBER KARIMATA. Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi Dan Perubahan, 3(3). https://doi.org/10.59818/jpm.v3i3.506
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.