Struktur Fisik dan Batin Kumpulan Pantun Karya Sutan Takdir Alisjahbana

Abstract

This study aims to describe and analyze the structure of the collection of rhymes, both physical and mental, written by Sutan Takdir Alisjahbana, totaling 21 pantuns. This research is descriptive qualitative, the method used in this study is a note-taking method where researchers listen to a collection of rhymes by Sutan Takdir Alisjahbana which then records important points in accordance with the problems that have been formulated by the researcher. Rhyme analysis has an influence on rhyme writing skills for students, it is hoped that teachers can foster student learning motivation in various ways and interesting learning methods according to the teacher's ability. This study concluded that the discovery of physical structures in the form of diction, imagining, namely visual (vision), auditive (hearing) and tactile (taste) imagining, concrete words, figurative language, and rhymes found two types of rhymes, namely rhymes based on sound (perfect rhymes, imperfect, open and closed) and rhymes based on the location of words (beginning and middle). While the inner structure is found namely theme, feeling, tone and atmosphere, and message.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan serta menganalisis struktur kumpulan pantun baik fisik maupun batin karangan Sutan Takdir Alisjahbana yang berjumlah 21 pantun. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak catat di mana peneliti menyimak kumpulan pantun karya Sutan Takdir Alisjahbana yang kemudian mencatat poin-poin penting sesuai dengan permasalahan yang telah dirumuskan oleh peneliti. Analisis pantun mempunyai pengaruh terhadap keterampilan menulis pantun bagi siswa, diharapkan guru dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa dengan berbagai cara dan metode pembelajaran yang menarik sesuai dengan kemampuan guru. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ditemukannya struktur fisik berupa diksi, pengimajian yaitu pengimajian visual (penglihatan), auditif (pendengaran) dan taktil (rasa), kata konkret, bahasa figuratif, serta rima yang ditemukan adanya dua jenis rima yaitu rima berdasarkan bunyi (rima sempurna, tak sempurna, terbuka dan tertutup) dan rima berdasarkan letak kata (awal dan tengah). Sedangkan struktur batin ditemukan yaitu tema, perasaan, nada dan suasana, serta amanat.