Mual dan muntah pada kehamilan umumnya disebut morning sickness, dialami oleh sekitar 70-80% wanita hamil dan merupakan fenomena yang sering terjadi pada umur kehamilan 5-12 minggu.Lemon minyak esensial (Citrus Lemon) adalah salah satu minyak herbal yang dianggap sebagai obat yang aman pada kehamilan.Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inhalasi aromaterapi lemon terhadap morning sickness pada ibu hamilJenis pengabdian kepada masyarakat ini adalah pengabdian kepada masyarakat kuantitatif dengan pendekatan Pre-Experimental Design dengan bentuk One Group Pre-test and Post-test.Populasi dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah ibu hamil Trimester I yang mengalami morning sickness.Teknik Sampel dengan purposive sampling.Analisa bivariat menggunakan uji t Dependen. Dari hasil pengabdian kepada masyarakat didapatkan frekuensi mual muntah sebelum diberikan inhalasi aromaterapi lemon diperoleh nilai rata-rata 24.67 dan frekuensi mual muntah sesudah diberikan inhalasi aromaterapi lemon diperoleh rata-rata 17.87 Ada pengaruh pemberian inhalasi aromaterapi lemon terhadap morning sickness pada ibu hamil dengan P-value = 0.000. Oleh karena itu disarankan bagi ibu hamil yang mengalami mual muntah dapat menerapkan pengobatan aromaterapi lemon untuk mengurangi mual muntah sehingga dapat mengurangi penggunaan obat farmakologi yang ada efek sampingnya.
CITATION STYLE
Ilham, R., Akhfar, K., As, A., & Sulastri, S. (2021). PEMBERIAN OIL ESSENSIAL LEMON UNTUK MENGURANGI HIPEREMESIS DI KELAS IBU HAMIL DI LINGKUNGAN MENARA KELURAHAN BINTARORE KABUPATEN BULUKUMBA. JCS, 3(1). https://doi.org/10.57170/jcs.v3i1.7
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.