Penelitian ini mempunyai tujuan memperoleh gambaran mengenai kesiapan sekolah dan guru sejarah dalam IKM, bagaimana implementasi Kurikulum Merdeka di SMA Baitul Arqom pada mata pelajaran sejarah di kelas X, serta bagaimana perangkat pembelajaran yang digunakan oleh guru sejarah di kelas X dalam mengimplementasikan Kuriklum Merdeka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi serta studi literatur. Hasil penelitian diperoleh bahwa penerapan Kurikulum Merdeka di SMA Baitul Arqom telah berjalan dengan baik dengan memfasilitasi guru untuk mengikuti serangkaian pelatihan dan sosialisasi baik secara langsung masupun secara daring. Demikian juga dengan mewajibkan para guru, khususnya guru sejarah untuk mengikuti pelatihan mandiri melalui aplikasi Platform Merdeka Mengajar (PMM). Sementara itu perangkat pembelajaran juga mengalami perubahan dari kurikulum sebelumnya, yaitu digunakannya istilah-istilah baru misalnya Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran dan beberapa istilah yang lain. Meskipun pada tahapan implementasinya, guru masih berusaha beradaptasi dengan penggunaan istilah-istilah tersebut. Selain itu, yang menjadi penekanan dalam implementasi Kurikulum Merdeka ini yaitu adanya Profil Pelajar Pancasila.
CITATION STYLE
Hamdani, M. I. I. (2023). STUDI ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMA BAITUL ARQOM BALUNG KABUPATEN JEMBER. SANDHYAKALA Jurnal Pendidikan Sejarah, Sosial Dan Budaya, 4(1), 23–31. https://doi.org/10.31537/sandhyakala.v4i1.987
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.