Abstrak Salah satu indikator yang digunakan untuk melihat perkembangan pasar modal di Indonesia adalah Harga Saham. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui apakah Inflasi, nilai tukar dan Produk Domestik Bruto berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah 24 perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Alat uji yang digunakan adalah uji t. Hasil dalam penelitian ini adalah inflasi berpengaruh terhadap indeks harga saham gabungan. Nilai Tukar tidak berpengaruh terhadap indeks harga saham. Produk Domestik Bruto tidak berpengaruh terhadap indeks harga saham. Abstract The Stock Price Index is one of the key metrics used to track the growth of Indonesia's capital market. The study's goal is to ascertain whether or not such macroeconomic variables as inflation, exchange rates, and GDP have an effect on the stock market's benchmark. Quantitative techniques are used in this study. Twenty-four firms in the food and beverage industry that are traded on the Indonesia Stock Exchange served as samples. The t-test is the instrument for analysis. This research found that inflation affects the price of the S&P 500 as a whole. The broader price of stocks is unaffected by changes in the exchange rate. The GDP has no bearing on the market index of stocks.
CITATION STYLE
Nathania, P. D., & As’ari, H. (2023). PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR DAN PRODUK DOMESTIK BRUTO TERHADAP HARGA SAHAM. JURNAL KEWIRAUSAHAAN, AKUNTANSI DAN MANAJEMEN TRI BISNIS, 5(1). https://doi.org/10.59806/tribisnis.v5i1.245
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.