Intensi formulasi artikel ialah menganalisis dan menemukan efektifitas implementasi pendidikan multikultural di madrasah. Qualitative approach idengan ijenis penelitian case study merupakan preferensi penelitian. In depthiinterview (wawancara mendalam), ideep observation (observasi mendalam) sertaistudi dokumentasi merupakan hierarki teknik pengumpulan data.iIndividualicase diaplikasikan sebagai ibahan ianalisis idata. Formulasi pengecekan data mengaplikasikan kredibilitas dan konfirmabilitas. Hasil riset mendeterminasikan bahwa pendidikan multikultural memiliki peran sentral dalam memanifestasikan karakter menerima perbedaan (difference) dalam keberagaman di madrasah. Multicultural education memberikan ekses konstruktif dalam membentuk perilaku saling menghargai, saling menghormati perbedaan serta kebhinekaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
CITATION STYLE
Arrosyid, H. (2022). Optimalisasi Pendidikan Multikultural di Madrasah. Formosa Journal of Multidisciplinary Research, 1(6), 1351–1364. https://doi.org/10.55927/fjmr.v1i6.1515
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.