PENGARUH UNSUR ALUMINIUM DALAM KUNINGAN TERHADAP KEKERASAN, KEKUATAN TARIK, DAN STRUKTUR MIKRO

  • Nugroho E
N/ACitations
Citations of this article
14Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kuningan yang merupakan logam non ferro banyak digunakan dalam industri. Kuningan merupakan logam paduan tembaga dan seng dengan lebih dari 50 % tembaga dan seng sebagai logam pemadu utama. Penambahan unsur aluminium pada kuningan bertujuan untuk meningkatkan kekerasan dan kekuatannya. Pelaksanaan penelitian, aluminium akan dicampurkan kedalam kuningan dengan komposisi 1 % dan 3 % saja. Untuk menambahkan unsur aluminium kedalam kuningan dilakukan proses pengecoran. Pengujian dilakukan dengan mempersiapkan tiga buah spesimen dengan komposisi yang berbeda yaitu kuningan tanpa penambahan unsur aluminium, kuningan dengan penambahan 1% unsur aluminium, dan kuningan dengan penambahan 3% unsur aluminium. Kemudian dilakukan pengujian kekerasan, kekuatan tarik, dan metallografi terhadap benda uji sehingga didapat data dari pengujian yang dilakukan. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa penambahan unsur aluminium mengakibatkan kuningan mengalami peningkatan kekerasan dan kekuatan. Nilai kekerasan menjadi meningkat dari 91,152 VHN sampai 95,693 VHN, kekuatan tarik menjadi meningkat dari 26,274 kgf/mm2 sampai 27,229 kgf/mm2 . Hasil pengamatan struktur mikro didapat besar butir kuningan menjadi lebih halus.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nugroho, E. (2016). PENGARUH UNSUR ALUMINIUM DALAM KUNINGAN TERHADAP KEKERASAN, KEKUATAN TARIK, DAN STRUKTUR MIKRO. Turbo : Jurnal Program Studi Teknik Mesin, 1(1). https://doi.org/10.24127/trb.v1i1.82

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free