PENGARUH PEMBERIAN SAKARIN TERHADAP MORFOMETRI FETUS PUTIH (Rattus norvegicus, L.)

  • Pratama A
  • Ciptono C
  • Sudarsono S
N/ACitations
Citations of this article
41Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian sakarin berpengaruh terhadap morfometri fetus tikus putih (Rattus norvegicus,L). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental satu faktor dengan menggunakan desain penelitian rancangan acak lengkap (RAL). Lokasi penelitian bertempat di Laboratorium Pengelolaan Hewan Biologi UNY. Penelitian dilaksanakan selama satu bulan dari Agustus-September 2015. Kelompok perlakuan terdiri dari lima kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari lima ulangan. Dosis sakarin yang digunakan adalah 0 mg/kg BB, 4 mg/kg BB, 8 mg/kg BB, 12 mg/kg BB, dan 16 mg/kg BB. Tikus putih betina yang digunakan adalah tikus putih yang kurang lebih berumur 2 bulan dengan berat ± 200 gram sebanyak 25 ekor. Perlakuan diberikan mulai hari ke 1 kebuntingan dan fetus dikeluarkan secara caesar pada hari ke-18. Data pengamatan morfometri meliputi parameter berat badan dan panjang badan fetus dianalisis menggunakan analisis uji One Way Anova dan dilanjutkan dengan menggunakan uji lanjut LSD (Least Square Difference ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian sakarin berpengaruh nyata (p0,05) terhadap penurunan berat badan fetus, sedangkan terhadap panjang badan tidak menunjukan hasil yang signifikani (p0,05)Kata kunci: Sakarin, Rattus norvegicus, fetus, dan Tikus Putih

Cite

CITATION STYLE

APA

Pratama, A. F., Ciptono, C., & Sudarsono, S. (2017). PENGARUH PEMBERIAN SAKARIN TERHADAP MORFOMETRI FETUS PUTIH (Rattus norvegicus, L.). Kingdom (The Journal of Biological Studies), 6(1), 20–24. https://doi.org/10.21831/kingdom.v6i1.6054

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free