Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja reproduksi induk sapi sumba ongole di kecamatan kambera, kabupaten sumba timur karena hal ini sangat menentukan peningkatan populasi ternak sapi sumba ongole dan ketersedian daging. Penelitian dilakukan dengan metode survei pada peternak sapi ongole, induk sapi ongole 41 ekor di kelurahan lambanapu kecamatan kambera, kabupaten sumba timur mulai dari bulan maret-april 2022. Parameter penelitian adalah umur ternak, calving interval, post partum estrus (PPE), post partum matting (PPM). Hasil penelitian dianalisis secara deskriptif. Kinerja reproduksi sapi sumba ongole berturut-turut umur 53.56 bulan, calving interval 13.963 bulan, ppe 36.88 bulan, ppm 42.15 bulan, kesimpulan kinerja reproduksi induk sapi sumba ongole di kelurahan lambanapu kecamatan kambera, kabupaten sumba timur menunjukkan bahwa umur ternak sapi sumba ongole kurang baik dan post partum estrus (ppe), post partum matting (ppm) kurang ideal sehingga calving intervalnya panjang.
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Naomi Tenga Lunga, Alexander Kaka, & Denisius Umbu Pati. (2022). Kinerja Reproduksi Induk Sapi Sumba Ongole di Kelurahan Lambanapu Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur. Prosiding Seminar Nasional Pembangunan Dan Pendidikan Vokasi Pertanian, 3(1), 460–471. https://doi.org/10.47687/snppvp.v3i1.332