Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan pola pembinaan pendidikan karakter bagi anak yang ditinggal merantau orang tua di Desa Jungpasir Kecamatan Wedung Kabupaten Demak. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara didukung dengan observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah ibu, ayah, dan nenek yang merupakan pengasuh anak dalam keluarga perantau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pola pembinaan pendidikan karakter bagi anak yang ditinggal merantau orang tua di desa Jungpasir kecamatan Wedung kabupaten Demak. Dalam penelitian ini orang tua atau pengasuh dalam membina anak-anaknya menggunakan pola asuh yang berbeda-beda, diantaranya menggunakan pola asuh permisif, demokratis, dan otoriter. Sedangkan pendidikan karakter yang diajarkan orang tua atau pengasuh pada anak meliputi pendidikan karakter hubungannya dengan Tuhan, diri sendiri, sesama manusia dan lingkungan. Faktor penghambat pembinaan pendidikan karakter bagi anak yang ditinggal orang tua merantau meliputi faktor internal dan eksternal. Faktor internal terdiri atas latar belakang pendidikan, perekonomian keluarga, dan terbatasnya waktu untuk berkumpul dengan keluarga. Faktor eksternal pengaruh tekhnologi yang semakin canggih.
CITATION STYLE
Aliyah, H., & Wahidin, W. (2022). Pola Pembinaan Pendidikan Karakter Bagi Anak Yang Ditinggal Merantau Orang Tua. Madaniyah, 12(1), 69–84. https://doi.org/10.58410/madaniyah.v12i1.437
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.