Museum merupakan lembaga non-profit yang menyimpan benda bersejarah yang kemudian dilestarikan untuk kepentingan ilmu pengetahuan. Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta merupakan museum khusus yang menyimpan benda bersejarah. Koleksinya perlu untuk dilestarikan atau di preservasi dan perlu dirawat. Tujuan penelitian ini adalah utuk mnengetahui bagaimana kegiatan preservasi koleksi di Museum Benteng Vredeburg dengan banyaknya jenis koleksi yang ada di museum. Metode yang digunakan dalam penelitian dengan Museum Benteng Vredeburg adalah menggunakan metode kualitatif dan analisis deskriptif dengan di mana penulis menganalisis serta mendeskripsikan segala fenomena yang ditemui. Hasil penelitian menyatakan bahwa preservasi yang dilakukan di Museum Benteng Vredeburg dibagi menjadi dua jenis, yaitu preservasi preventif dan kuratif. Preservasi preventif dilakukan di Museum Benteng Vredeburg adalah good housekeeping, pengawasan secara berkala terhadap suhu dan kelembaban koleksi, pengamanan koleksi, pencegahan kerusakan oleh faktor biologi, fisika, dan dari faktor manusia. Preservasi kuratif yang dilakukan di Museum Benteng Vredeburg adalah dengan melakukan perbaikan dengan bahan kimia pada koleksi lukisan dan berbahan logam, sedangkan pada koleksi kertas melakukan tindakan fumigasi oleh bahan alami dan bahan kimia. Kendala preservasi di museum Benteng Vredeburg diantaranya adalah prosedural untuk mengadakan peralatan koleksi memerlukan jangka waktu panjang. Kata Kunci : Museum; Koleksi; Preservasi; Konservasi; Museum Benteng Vredeburg.
CITATION STYLE
Fitriyanti, D. F. (2023). PENTINGNYA PENGELOLAAN PRESERVASI ARSIP BERBAHAN KERTAS DI MUSEUM BENTENG VREDEBURG YOGYAKARTA. IQRA` Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi (e-Journal), 17(1), 1. https://doi.org/10.30829/iqra.v17i1.11475
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.