Penelitian dalam paper ini menggunakan penelitian kuantitaif denganmetode deskriptif dan uji beda paired t test tentang analisis optimalisasiprinsip Lembaga Keuangan Syariah Non-Bank yang mengukur tingkatabnormal return saham syariah di pasar modal syariah, Fokus masalahdalam penelitian ini adalah pengamatan sebelum january effect dan sesudahjanuary effect, yakni minggu terakhir pada bulan desember dan awal minggujanuary effect. hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebelum dan sesudahJanuary Effect menunjukkan bahwa nilai t-1 dan t+1 sampai t-6 dan t+6menunjukkan nilai yang diterima karena menghasilkan nilai signifikasikurang dari 0,05, artinya ada perbedaan secara signifikan selama 6 haribaik sebelum dan sesudah January Effect. Hasil penelitian ini bertentangandengan prinsip-prinsip lembaga keuangan syariah baik bank maupunnon-bank, seperti, Pelaksanaan transaksi harus dilakukan menurutprinsip kehati-hatian serta tidak diperbolehkan melakukan spekulasi danmanipulasi yang di dalamnya mengandung unsur dharar, gharar, riba,maisir, risywah, maksiat dan kezhaliman. Salah satu penyebab terjadinyaabnormal return pada event studi january effect bertentangan dengan fatwaMUI sehingga Abnormal return yang terjadi sebelum dan sesudah januareffect tidak sesuai dengan prinsip-prinsip lembaga keuangan syariah nonbank.
CITATION STYLE
SUSIANTI, N. (2017). ANALISIS OPTIMALISASI PRINSIP LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH NON-BANK “ANOMALY EVENT STUDY JANUARY EFFECT TERHADAP ABNORMAL RETURN SAHAM SYARIAH (JII) DI PASAR MODAL INDONESIA.” IQTISHADUNA, 8(1), 23–36. https://doi.org/10.20414/iqtishaduna.v8i1.358
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.