Program pendidikan ini dilaksanakan di Desa Montong Sapah, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah. Berdasarkan awal mulai melakukan observasi di daerah tersebut memiliki kendala dalam pemanfaatan limbah baik itu pertanian dan pertenakan, kebiasan masyarakat saat ada limbah mereka selalu membuangnya. Program ini berkolaborasi langsung dengan mahasiswa yang sedang melaksankan KKN di Desa Montong Sapah, kkn berlangsung sekitar 3 bulan yang mulai pada bulan Juni, Juli, dan Agustus. Hasil akhir dari program ini; Pertama. Masyarakat memiliki pengetahuan tentang pengolahan limbah pertanian seperti tongkol jangung yang bisa di jadikan sebagai pakan sapi, dan kambing. Untuk limbah peternakan seperti kotoran sapi bisa di jadikan pupuk dasar untuk penanaman pohon. Kedua, masyarakat memiliki pengetahuan tentang lahan yang kering bisa di tanami bibit-bibit pohon yang cocok di tanami di lahan tersebut. Pengabdian ini dilasanakan di masyarakat pertanian dan peternakan yang manfaatnya sangat membantu dalam mensejahtrakan masyarakat. Program ini tentunya bisa diperluas kedepannya untuk mewujudkan desa yang hijau, masyarakat yang ramah lingkungan dan memberikan contoh yang baik untuk desa yang lain.
CITATION STYLE
Kholidi, A. K., Iqbal, L. M., Faizun, A., & Masdani, M. (2023). Program Pendidikan Pemanfaatan Limbah Pertanian dan Peternakan dalam Mewujudkan Green Village di Montong Sapah, Kabupaten Lombok Tengah, NTB. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(1), 349–354. https://doi.org/10.54082/jamsi.658
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.