Industri logam mengalami pelemahan karena meningkatnya harga industri logam yang diakibatkan dari meningkatnya harga gas, sehingga menyebabkan biaya meningkat yang berpengaruh pada penurunan laba. Bahkan Bank Dunia memprediksi harga gas akan terus mengalami kenaiakan dari 2017 hingga 2030. Tujuan dari penelitian ini untuk mengerahui potensi kebangkrutan pada perusahaan sub sektor logam dan mineral lainnya yang terdaftar di BEI tahun 2012-2016 dengan menggunakan model Springate, Zmijewski, dan Grover. Serta untuk mengetahui tingkat akurasi dari ketiga model tersebut dalam memprediksi kebangkrutan. Populasi pada penelitian ini sebanyak 10 perusahaan. Dengan menggunakan teknik purposive sampling, diperoleh 8 perusahaan yang menjadi objek penelitian. Hasil dari penelitian ini adalah 2 perusahaan diprediksi sehat dan 6 perusahaan diprediksi bangkrut menurut model Springate. Model Zmijewksi dan Grover memprediksi 8 perusahaan tidak berpotensi bangkrut. Zmijewski dan Grover merupakan model yang paling akurat dalam memprediksi kebangkrutan perusahaan sub sektor logam dan mineral lainnya, karena memiliki tingkat akurasi 100%. Sedangkan Springate memiliki tingkat akurasi 75%.
CITATION STYLE
Sari, M. P., & Yunita, I. (2019). ANALISIS PREDIKSI KEBANGKRUTAN DAN TINGKAT AKURASI MODEL SPRINGATE, ZMIJEWSKI, DAN GROVER. JIM UPB (Jurnal Ilmiah Manajemen Universitas Putera Batam), 7(1), 69–77. https://doi.org/10.33884/jimupb.v7i1.907
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.