Tujuan penelitian ini untuk mengeksplorasi persepsi masyarakat atas pandemic Covid-19 dan dampak yang terjadi. Fenomena panic buying dan consumer hoarding turut dielaborasi sebagai titik akhir pandemic Covid-19. Sebanyak 220 responden dijadikan obyek penelitian dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode convenience sampling. Kuesioner disebarkan secara daring dengan menggunakan aplikasi survey monkey kepada calon responden diseluruh propinsi Sulawesi Utara. Hasil penelitian dari 220 respondenmenunjukkan kecemasan dan kekhawatiran akan ketidakpastian merupakan penyebab terjadinya fenomena panic buying dan consumer hoarding. Meski demikian, responden tetap optimis dapat melanjutkan aktivitas rutin pada saat pandemic Covid-19 berakhir karena tingginya kepercayaan kepada pemerintah, baik pusat maupun daerah. Selain itu, pandemic Covid-19 memberikan efek positif (peduli dengan kesehatan) dan negative terhentinya aktivitas luar rumah di masyarakat.
CITATION STYLE
Wuryaningrat, N. F., Pandowo, A., & Kumajas, L. I. (2020). Persepsi Sosial Masyarakat Sulawesi Utara Di Saat Pandemi Covid-19. INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis Dan Manajemen Indonesia, 4(1), 20–35. https://doi.org/10.31842/jurnalinobis.v4i1.163
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.