VARIASI KETEBALAN MEDIA FILTER ARANG AKTIF TONGKOL JAGUNG TERHADAP PENURUNAN KADAR BESI (Fe) AIR BERSIH DI PT. XYZ

  • Fauzan A
  • Setyoko S
  • Saputra A
N/ACitations
Citations of this article
18Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Air merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia di bumi ini. Sesuai dengan kegunaannya Air sangat penting bagi kegiatan perindustrtian, kebutuhan air bersih di industri terbagi menjadi dua yaitu air untuk produksi dan higiene sanitasi, untuk itu air  bersih harus memenuhi persyaratan baik secara fisik, kimia, dan biologi. Kualitas kimia air di PT.Xyz untuk kadar Fe tidak memenuhi syarat dengan kadar Fe sebesar 1,56 mg/l, untuk itu perlu dilakukan pengolahan air dengan cara filtrasi. Filtrasi menggunakan media arang aktif tongkol jagung. Perlakuan dalam penelitian ini menggunakan variasi ketebalan media filter arang aktif tongkol jagung dengan ketebalan media filter 30 cm,40 cm, dan 50 cm, dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan variasi media filter terhadap penurunan kadar Fe. Jenis penelitian ini yaitu eksperimen dengan desain penelitian pretest and post test without control. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan yaitu grab sampling. Berdasarkan hasil penelitian filtrasi dengan media filter arang aktif tongkol jagung ketebalan 30 cm mampu menurunkan kadar Fe 89,04%, media filter arang aktif tongkol jagung ketebalan 40 cm mampu menurunkan kadar Fe 94,53 %, dan media filter arang aktif tongkol jagung ketebalan 50 cm mampu menurunkan kadar Fe 96,50%. Dalam penelitian ini industri dapat menggunakan media filter Arang Aktif Tongkol Jagung ketebalan 50 cm . karena berdasarkan penelitian dengan media filter Arang Aktif Tongkol Jagung ketebalan 50 cm dapat menurunkan kadar Fe sebesar 0,046 mg/l  dan persentase penurunan sebesar 96,50 %.

Cite

CITATION STYLE

APA

Fauzan, A. fauzan, Setyoko, S., & Saputra, A. S. (2021). VARIASI KETEBALAN MEDIA FILTER ARANG AKTIF TONGKOL JAGUNG TERHADAP PENURUNAN KADAR BESI (Fe) AIR BERSIH DI PT. XYZ. Jurnal Kesehatan Siliwangi, 2(2), 447–453. https://doi.org/10.34011/jks.v2i2.6

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free