Hospitalisasi pada anak merupakan kondisi krisis bagi anak dan dapat menyebabkan stress khususnya pada bayi dan anak usia toddler. Oleh karena itu, sangat penting bagi perawat untuk menerapkan perawatan atraumatic care pada anak dan keluarga selama hospitalisasi. Atraumatic care adalah perawatan yang bertujuan untuk mencegah atau mengurangi trauma atau stress fisik dan psikologis pada anak dan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan perawat IGD tentang atraumatic care. Penelitian ini merupakan penelitian semi eksperimental. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 20 perawat di IGD CHC Comoro dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan pertanyaan tertutup menggunakan multiple choice yang sudah dilakukan uji expert oleh ahli keperawatan anak. Analisis data yang digunakan yaitu menggunakan uji t test dependen. Penelitian menunjukkan ada perbedaan pengetahuan perawat dimana rata-rata pengetahuan perawat IGD sebelum diberikan informasi tentang atraumatic care dengan skor 7.35 dan rata-rata pengetahuan perawat IGD setelah diberikan informasi tentang atraumatic care adalah dengan skor 8.95. Hal ini menunjukkan ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan sebelum dan setelah pemberian infornasi dengan nilai p 0,001. Saran yang dapat diberikan peneliti bagi perawat IGD adalah untuk dapat menerapkan atraumatic care bagi anak dan keluarga di ruang IGD saat anak masuk ke RS.
CITATION STYLE
Oktarina, N. D., & Nascimento, B. do. (2023). Perbedaan Pengetahuan Perawat IGD Sebelum dan Setelah Pemberian Informasi tentang Atraumatic Care. Jurnal Keperawatan Berbudaya Sehat, 1(2), 98–105. https://doi.org/10.35473/jkbs.v1i2.2324
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.