Pengolahan Pakan Ternak Ruminansia melalui Penerapan Carrying Capacity di Desa Meurandeh Aceh Kota Langsa

  • Nurlina N
  • Salman M
  • Basriwijaya K
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kota Langsa saat ini menjadi salah satu centra budidaya Sapi Aceh. Wilayah atau Kecamatan yang saat ini tengah mengembangkan budidaya ternak Sapi Aceh salah satunya adalah Kecamatan Langsa Lama Kota Langsa. Carrying Capacity adalah salah satu sistem yang telah banyak digunakan oleh peternak. Penggunaan sistem ini dikatakan sangat ekonomis karena menggunakan rumput langsung dan menggunakan sedikit listrik. Carrying Capacity sangat direkomendasikan untuk peternakan dalam skala kecil dikarenakan sistem yang ekonomis dan higienis. Cara kerja Carrying Capacity yaitu kandang Insentif yang digunakan untuk memelihara bibit sapi aceh. Arah sinar matahari di modifikasi agar Sapi Aceh menjadi bibit yang baik pada saat berprodukasi. Selama proses pembibitan, intensif di dalam kandang dibuat semaksimal mungkin agar pertumbuhan bobot badan harian bibit sapi aceh terpenuhi karena dipicu dengan pakan yang bernutrisi tinggi serta mudah dicerna, pemberian pakan diberikan secara ad libitum dan sudah disajikan dalam bentuk potongan potongan yang dicacah menggunakan mesin pencacah rumput skala kecil untuk 10-20 ekor sapi.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nurlina, N., Salman, M., Basriwijaya, K. M. Z., & Safrizal, S. (2023). Pengolahan Pakan Ternak Ruminansia melalui Penerapan Carrying Capacity di Desa Meurandeh Aceh Kota Langsa. Jurnal ABDINUS : Jurnal Pengabdian Nusantara, 7(3), 683–690. https://doi.org/10.29407/ja.v7i3.20031

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free