AbstrakPeningkatan kualitas proses pada akhirnya berdampak positif pada peningkatan kualitas produk. pada siklus I dari tiap aspek. Aspek pilihan kata atau diksi dan tema masing-masing mencapai skor rata-rata 70 dan 76 atau kategori baik. Aspek bahasa kias, penggunaan rima, dan struktur mencapai skor rata-rata 53,5 atau kategori kurang baik. Aspek citaraan dan amanat mencapai skor rata-rata 69,5 atau kategori cukup baik. Nilai rata-rata klasikal tes kemampuan menulis puisi diperoleh 63,4 atau dalam kategori cukup baik. tes kemampuan menulis puisi melalui teknik kolaborasi pada siklus II dari tiap aspek. Aspek bahasa kias mencapai skor rata-rata 61.5 atau kategori cukup baik. Aspek citraan mencapai skor rata-rata 82 atau kategori baik. Aspek verivikasi (rima) mencapai skor rata-rata 81 atau kategori baik, aspek amanat mencapai skor rata-rata 83 kategori baik, aspek diksi mencapai skor rata-rata 87.5 atau kategori sangat baik, aspek tema mencapai skor rata-rata 95,5 atau kategori sangat baik, dan aspek struktur bait mencapai skor rata-rata 73 atau kategori baik. Dengan demikian, hipotesis tindakan yang menyatakan bahwa keterampilan menulis puisi dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia siswa kelas XII AK SMK Prima Unggul Ciledug Tangerang dapat ditingkatkan melalui tehnik Kolaborasi. Kata Kunci : Kemampuan Menulis, Teknis Pembelajaran Kolaboratif
CITATION STYLE
Novia, L. (2018). PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI TEKNIK PEMBELAJARAN KOLABORATIF (Penelitian Tindakan Kelas di SMK PRIMA UNGGUL, CILEDUG). SEKRETARI, 5(1), 12. https://doi.org/10.32493/skr.v5i1.2037
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.