Teknik Reinforcement Positif Untuk Meningkatkan Kemampuan Interaksi Sosial Pada Kasus Skizofrenia

  • Maftuhah M
  • Noviekayati I
N/ACitations
Citations of this article
262Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Abstrak . Skizofrenia merupakan kumpulan gejala berupa gangguan isi dan bentuk pikiran, persepsi, kesulitan berfikir dengan benar, memahami dan menerima realita, emosi/perasaan, perilaku dan hubungan interpersonal. Studi ini meneliti teknik reinforcement positif untuk meningkatkan kemampuan interaksi sosial pada pasien skizofrenia. Subjek laki-laki berumur 39 tahun didiagnosis gangguan skizofrenia. Subjek mengalami kesulitan untuk berinteraksi dengan orang lain disebabkan pengalaman tidak menyenangkan yang dialami subjek. Asesmen menggunakan wawancara dan obeservasi serta pemberian alat tes psikologi. Penelitian ini menggunakan studi kasus. Intervensi diberikan sebanyak lima sesi. Intervensi yang diberikan adalah teknik reinforcement positif dengan tujuan intervensi meningkatkan interaksi sosial. Hasil intervensi memperlihatkan dampak positif pada diri subjek. Hal ini terlihat dari perubahan perilaku subjek yang sudah dapat menyapa, berkenalan, dan berbicara dengan orang lain. Kata kunci : Reinforcement positif, Interaksi sosial, skizofrenia

Cite

CITATION STYLE

APA

Maftuhah, M., & Noviekayati, I. (2020). Teknik Reinforcement Positif Untuk Meningkatkan Kemampuan Interaksi Sosial Pada Kasus Skizofrenia. PHILANTHROPY: Journal of Psychology, 4(2), 158. https://doi.org/10.26623/philanthropy.v4i2.2406

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free