Salah satu faktor yang mempengaruhi nilai percepatan tanah maksimum atau Peak Ground Acceleration (PGA) adalah faktor lokal yang dapat berupa keadaan geologi atau karakteristik suatu wilayah. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan nilai PGA pada suatu wilayah terkait perbedaan karakteristik geologi. Nilai PGA pada umumnya didapatkan dari hasil observasi rekaman akselerograf, namun dikarenakan keterbatasan alat akselerograf pada suatu wilayah, maka perhitungan PGA dilakukan dengan pendekatan empiris. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rumus empiris Donovan, Mc. Guirre, dan M.V. Mickey terhadap kecocokan nilai PGA pulau Bali berdasarkan peta guncangan tanah, baik berupa Shakemap maupun peta Seismic Hazard pulau Bali. Penelitian menggunakan 738 data parameter gempa bumi dari katalog BMKG dan USGS pada rentang waktu Januari 1963 hingga Oktober 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dibandingkan dengan dua metode empiris lainnya, metode empiris Donovan adalah pendekatan empiris paling baik yang dapat digunakan untuk menghitung nilai PGA di Pulau Bali.
CITATION STYLE
ULFIANA, dkk, E. (2018). ANALISIS PENDEKATAN EMPIRIS PGA (PEAK GROUND ACCELERATION) PULAU BALI MENGGUNAKAN METODE DONOVAN, MC. GUIRRE, DAN M.V. MICKEY. Jurnal Ilmu Dan Inovasi Fisika, 2(2). https://doi.org/10.24198/jiif.v2i2.19730
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.