Pengaruh Effleurage Massage Terhadap Tingkat Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif: Literatur Review

Abstract

ABSTRAK Nyeri pada saat persalinan merupakan hal yang normal, tetapi jika nyeri atau rasa sakit yang dialami oleh ibu semakin lama dan semakin kuat akan menyebabkan rasa takut dan cemas. Kondisi nyeri yang hebat ini lah yang sering membuat ibu untuk memutuskan persalinan sectio caesarea. Berdasarkan hasil penelitian Root dkk (2015) memperlihatkan bahwa 68,3% wanita mengatakan bahwa nyeri persalinan adalah nyeri berat, dan lebih dari 86% wanita ingin nyeri nya diatasi. Penelitian ini bertujuan untuk diketahui tingkat nyeri persalinan kala I fase aktif dan pengaruh Effleurage massage terhadap tingkat nyeri persalinan kala I fase aktif dengan melakukan literature review beberapa artikel terkait. Penelitian ini mengunakan metode literature review dengan desain penelitian Quasi Eksperiment. Sumber pencarian literature menggunakan lima database yaitu ProQuest, PubMed, SINTA, Garuda, Google Scholar dengan tahun terbit 2015-2020. Seleksi studi sesuai kriteria inklusi dengan prisma checklist dari judul abstrak, full text dan dinilai kelayakan studi selanjutnya di analisis dari temuan studi. Hasil pencarian terdapat 10 jurnal yang memenuhi kriteria inklusi. Setelah di analisis 10 jurnal menggunakan quasi eksperiment dan secara keseluruhan menunjukkan bahwa masih banyak ibu bersalin mengalami nyeri persalinan dengan tingkat nyeri ringan, nyeri sedang, nyeri berat dan secara keseluruhan studi menunjukkan bahwa Effleurage massage memberikan pengaruh terhadap tingkat nyeri persalinan. Kesimpulan yang didapat yakni terdapat pengaruh Effleurage massage terhadap penurunan tingkat nyeri persalinan kala I fase aktif. Saran Effleurage massage dapat dijadikan intervensi dalam manajemen nyeri persalinan pada asuhan sayang ibu.