Platform digital dan media sosial kini menjadi salah satu alat komunikasi dan sumber informasi. Perkembangan teknologi memberikan dampak positif sekaligus negatif bagi penggunanya. Derasnya arus informasi mengharuskan masyarakat memiliki filter yang kuat dan sikap yang bijak dalam menanggapi sebuah berita, terutama yang masih belum jelas kebenarannya. Suatu rumor dapat menjadi viral berkat komunikasi melalui jejaring sosial daring. Penelitian ini membahas model matematika untuk mengilustrasikan dinamika yang terjadi dalam jejaring sosial daring saat suatu rumor berhembus. Model matematika yang dimaksudkan mempertimbangkan sikap ideal kaum Mukminin berdasarkan Al- Qur’an dan Hadits, termasuk di antaranya adalah anjuran tabayyun serta larangan berprasangka, tajassus, dan ghibah. Model matematika yang diperoleh kemudian dianalisis titik kesetimbangannya dan disimulasikan menggunakan Metode Runge- Kutta. Hasil simulasi numerik menunjukkan bahwa penerapan sikap tabayyun dalam menanggapi suatu berita serta menahan diri untuk tidak berprasangka, tajassus, dan ghibah dalam model, dapat menekan laju penyebaran rumor dalam jejaring sosial daring.
CITATION STYLE
Izzati, N., & Kaaffah, S. (2020). Peran Tabayyun Sebagai Cerminan Sikap Kaum Mukminin dalam Model Matematika Penyebaran Rumor Melalui Jejaring Sosial Daring. Al-I’jaz : Jurnal Studi Al-Qur’an, Falsafah Dan Keislaman, 2(2), 77–98. https://doi.org/10.53563/ai.v2i2.35
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.