Religiusitas, Regulasi Emosi dan Resiliensi Santri selama Pandemi COVID-19 dengan Dukungan Sosial sebagai Variabel Mediator

  • Santi D
  • Arifiana I
  • Ubaidillah F
N/ACitations
Citations of this article
79Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Resiliensi merupakan salah satu sumber daya psikologis yang dikembangkan oleh individu maupun masyarakat sebagai salah satu upaya untuk mencegah dampak negatif pandemi Corona Virus Disease (COVID19). Resiliensi dipengaruhi oleh religiusitas, regulasi emosi, dukungan sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peranan dukungan sosial dalam hubungan antara religiusitas, regulasi emosi, resiliensi. Populasi penelitian ini santri yang terdaftar sebagai siswa aktif kelas X-XI di Pondok Pesantren Darul Lughah Wal Karomah. Partisipan penelitian ini berjumlah 216 santri yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur (Path Analysis) dengan bantuan program Jefferey’s Amazing Statistics Program (JASP). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa religiusitas dan regulasi emosi memiliki korelasi positif dan signifikan dengan resiliensi, sehingga religiusitas dan regulasi emosi dapat menjadi sumber daya yang dapat dikembangkan oleh individu sebagai upaya mengembangkan resiliensi selama pandemi COVID-19.

Cite

CITATION STYLE

APA

Santi, D. E., Arifiana, I. Y., & Ubaidillah, F. A. (2022). Religiusitas, Regulasi Emosi dan Resiliensi Santri selama Pandemi COVID-19 dengan Dukungan Sosial sebagai Variabel Mediator. Briliant: Jurnal Riset Dan Konseptual, 7(1), 123. https://doi.org/10.28926/briliant.v7i1.829

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free