Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan serat nylon dalam volume campuran beton terhadap nilai kuat tekan dan tarik belah beton. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian kuat tekan dan kuat tarik belah beton, dimana persentase serat nylon 0%, 1%, 1,5%, 2%. Untuk kuat tekan beton pengujian dilakukan pada umur perawatan 28 hari, sedangkan kuat tarik belah beton pengujian dilakukan pada umur perawatan 3 hari, 7 hari, 28 hari, dengan dimensi benda uji silinder 15 cm x 30 cm, keseluruhan benda uji dibuat sebanyak 48 benda uji. Hasil kuat tekan beton pada umur perawatan 28 hari menunjukan hasil pada variasi presentase serat nylon 0 % diperoleh 189,2 kg/cm2, 1% diperoleh 196,2 kg/cm2, 1,5% diperoleh 194,2 kg/cm2, 2% diperoleh 184,3 kg/cm2. Untuk hasil kuat tarik belah beton menunjukan hasil pada umur 3 hari dengan presentase serat nylon 0% diperoleh 8,2 kg/cm2, 1% diperoleh 11,3 kg/cm2, 1,5% diperoleh 10,4 kg/cm2, 2% diperoleh 9,2 kg/cm2, pada umur perawatan 7 hari dengan presentase serat nylon 0% diperoleh 9,0 kg/ cm2, 1% diperoleh 12,5 kg/ cm2, 1,5% diperoleh 11,5 kg/ cm2, 2% diperoleh 10,4 kg/ cm2, pada umur perawatan 28 hari diperoleh presentase serat nylon 0% sebesar 14,1 kg/cm2, 1% diperoleh 20,7 kg/cm2, 1,5% diperoleh 19,3 kg/cm2, 2% diperoleh 17,9 kg/cm2. Dari hasil kuat tekan dan kuat tarik belah beton, nilai tertinggi didapat pada presentase penambahan serat nylon 1%.
CITATION STYLE
Agus, I. (2019). PENGGUNAAN SERAT NYLON PADA BETON DITINJAU TERHADAP NILAI KUAT TEKAN DAN TARIK BELAH BETON. Jurnal Media Inovasi Teknik Sipil UNIDAYAN, 8(1), 11–21. https://doi.org/10.55340/jmi.v8i1.629
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.