Perpektif guru sekolah dasar terhadap Higher Order Tinking Skills (HOTS): pemahaman, penerapan dan hambatan

  • Rapih S
  • Sutaryadi S
N/ACitations
Citations of this article
360Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Higher Order Thinking Skills (HOTS) merupakan cara berfikir yang mengedepankan nilai-nilai berfikir kritis dan kreatif sehingga dipandang mampu memberikan solusi dalam menghadapi tantangan perkembangan zaman. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan memberikan gambaran tentang pemahaman guru kelas Sekolah Dasar (SD) terhadap HOTS. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey sedangkan pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskritptif kuantitatif. Instrumen dalam pengambilan data menggunakan kuisioner/ angket tertutup yang dibagikan langsung kepada responden. Selanjutnya, data dalam penlitian ini dianalisis dengan teknik analisis data deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 91,43% responden memahami konsep dari HOTS dan 8,57% responden belum memahami. Sebesar 85,71% responden berpendapat HOTS bisa diajarkan pada tingkat sekolah dasar, 11,43% berpendapat HOTS belum bisa diajarkan dan 2,86% responden menjawab tidak tahu. 82,86% responden sudah menerapkan HOTS pada kegiatan pembelajaran dan 17,14% responden belum menerapkan. Sebesar 79% responden kesulitan dalam merancang dan menerapkan evaluasi berbasiskan HOTS, 59% kesulitan dalam penyampaian materi pembelajaran, 45% kesulitan dalam merancang media pembelajaran, 38% kesulitan dalam merancang perangkat pembelajaran dan sebesar 31% kesulitan dalam proses penyusunan bahan ajar.

Cite

CITATION STYLE

APA

Rapih, S., & Sutaryadi, S. (2018). Perpektif guru sekolah dasar terhadap Higher Order Tinking Skills (HOTS): pemahaman, penerapan dan hambatan. Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran, 8(1), 78. https://doi.org/10.25273/pe.v8i1.2560

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free