Dalam penelitian ini mempelajari mengenai hubungan cepat rambat gelombang ultrasonik terhadap mutu beton tanpa agregat kasar. Campuran beton yang dibuat tidak menggunakan agregat kasar, hanya semen OPC, pasir silika, air, silica fume, tepung marmer dan superplasticizer. Tujuan tidak digunakannya agregat kasar adalah untuk meningkatkan homogenitas material penyusun beton dan meningkatkan kepadatan kering beton. Maka dari itu dalam material penyusun terdapat tepung marmer sebagai filler dan superplasticizer untuk meningkatkan kepadatan kering, ada juga silica fume juga sebagai filler dan meningkatkan kepadatan kering. Benda uji yang dibuat adalah beton tanpa agregat kasar berbetntuk silinder dengan diameter 10 cm dan tinggi 20 cm. Nilai cepat rambat didapatkan dengan menggunakan salah satu metode non-destructive test (NDT) yaitu tes Ultrasonic Pulse Velocity (UPV) dengan cara direct/langsung. Nilai kuat tekan didapatkan dengan melakukan uji tekan pada benda uji. Setelah nilai kecepatan dan kuat tekan didapatkan, dibuatlah diagram pencar dan regresinya untuk mendapatkan formula kuat tekan yang baru. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa jika nilai cepat rambat semakin tinggi maka nilai mutu beton cenderung tinggi juga, semakin berat massa benda uji maka nilai cepat rambat dan kuat tekan cenderung tinggi juga. Dihasilkan juga formula kuat tekan (f’c) dari hasil regresi yaitu : dengan satuan standard international.
CITATION STYLE
Chandra, D., & Christianto, D. (2019). HUBUNGAN CEPAT RAMBAT GELOMBANG ULTRASONIK TERHADAP MUTU BETON TANPA AGREGAT KASAR. JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil, 2(1), 199. https://doi.org/10.24912/jmts.v2i1.3425
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.