Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data dasar karakteristik suara kokok, analisis suarakokok dan pola bioakustik pada kokok ayam. Penelitian dilaksanakan di Ai Martubung FarmKelurahan Martubung Bulan Juni sampai dengan September 2014. Penelitian menggunakan 11 jenisAyam Jantan dewasa yaitu Ayam Bangkok, Birma, Hutan, Kampung, Kate, Serama, Bagon, Magon,Saigon dan Suratani dengan masing-masing jenis terdiri dari 2 ekor. Analisis data penelitianmenggunakan Aplikasi Sound Forge Xp 10. Paramater yang diamati adalah jumlah suku kata kokok,durasi kokok, frekuensi gelombang dan frekuensi berkokok. Hasil penelitian menunjukkan bahwaayam kampung memiliki durasi kokok terpanjang dengan durasi kokok selama 3,659 detik dan durasiyang tercepat adalah pada ayam Magon dengan durasi kokok selama 1,326 detik. Hasil analisis untukjumlah suku kata kokok menunjukkan bahwa ada 10 jenis ayam yang memiliki 4 suku kata kokok dan1 jenis ayam yang memiliki 3 suku kata yaitu ayam Suratani. Hasil analisis suara untuk frekuensipanjang gelombang kokok yaitu Ayam Serama memiliki frekuensi tertinggi sebesar 2747,5 Hz danyang terendah pada ayam Pakhoi sebesar 916 Hz. Kesimpulannya adalah bahwa setiap jenis ayammemiliki suara kokok yang berbeda dan memiliki ciri yang khas.
CITATION STYLE
Andika Verdian Ginting, Hamdan, & Tri Hesti Wahyuni. (2015). IDENTIFIKASI DAN KARAKTERISASI POLA KOKOK PADA AYAM PELIHARA BERDASARKAN PENDEKATAN BIOAKUSTIK. Jurnal Peternakan Integratif, 3(2), 142–155. https://doi.org/10.32734/jpi.v3i2.2751
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.