Munculnya Jokowi yang melakukan aksi layaknya pebalap motor profesional dalam video opening ceremony Asian Games 2018 sempat viral hingga ke negara lain. Aksi Jokowi tersebut sempat dikira benar dilakukan oleh Jokowi, tanpa adanya bantuan stuntman. Masyarakat dibuat percaya dengan apa yang dilakukan Jokowi. Inilah yang menurut Baudrillard merupakan sebuah hiperrealitas, satu kondisi, dimana kepalsuan berbaur dengan keaslian. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana hiperrealitas yang terdapat dalam video opening ceremony Asian Games 2018 ditampilkan. Penelitian ini diteliti dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode multimodality berbasis semiotika sosial M. A. K Halliday. Hasilnya, Jokowi memanfaatkan media yang mendukung Pemerintah untuk tampil dalam video opening ceremony yang mengandung hiperrealitas untuk meningkatkan elektabilitasnya dalam pemilu presiden 2019-2024.
CITATION STYLE
Pangaribuan, O. C., & Eriyanto, E. (2019). HIPERREALITAS JOKOWI PADA VIDEO OPENING CEREMONY ASIAN GAMES 2018. WACANA, Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 18(1). https://doi.org/10.32509/wacana.v18i1.793
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.