Artikel ini memuat tentang sebuah penelitian yang dilakukan untuk menemukan Multiplikasi Murid Kristus dalam 2 Timotius 2:2 di Gereja POUK Ichthus Bumi Dirgantara Permai, dengan mengunakan paradigma naturalistis atau paradigma alamiah berdasarkan filsafat fenomologis dan metode penelitian kualitatif. Tema-tema yang ditemukan adalah bahwa: Amanat Agung ditujukan bagi semua murid Yesus yaitu menjadikan semua bangsa murid Tuhan Yesus; Proses ini tidak hanya berhenti ketika seseorang telah menjadi murid, tetapi seorang murid yang bertanggung jawab untuk mempersiapkan murid lain agar dapat memuridkan lagi. Dengan cara ini maka akan terjadi multiplikasi murid Kristus. Dalam 2 Timotius 2:2, Rasul Paulus menunjukkan suatu model yang ideal agar terjadi multiplikasi, Paulus (generasi pertama) meminta muridnya yaitu Timotius (generasi kedua) agar mempersiapkan orang-orang yang dapat dipercayai (generari ketiga) untuk mengajar orang lain (generasi keempat). Tesis ini direkomendasikan kepada gembala jemaat, rohaniwan dan pelayan dengan latar belakang teologi, majelis, pengerja, pengurus gereja serta jemaat yang terlibat dalam penjangkauan dan pemuridan.
CITATION STYLE
Ruku, N., & Trosmada, U. (2022). Multiplikasi Murid Kristus Berdasarkan 2 Timotius 2:2 Di Gereja POUK Ichthus Bumi Dirgantara Permai Di Bekasi. Jurnal Arrabona, 5(1), 110–128. https://doi.org/10.57058/juar.v5i1.70
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.