Pemecahan masalah merupakan bagian dari kurikulum matematika yang sangat penting dalam dunia pendidikan saat ini. Karena dalam proses pembelajaran maupun penyelesaiannya, siswa dimungkinkan memperoleh pengalaman menggunakan pengetahuan serta keterampilan yang sudah dimiliki untuk diterapkan pada pemecahan masalah yang bersifat tidak rutin. Dalam menyelesaikan masalah tersebut, guru juga memiliki peran yang sangat penting. guru harus mengetahui bahwa anak perkembangan mentalnya telah cukup dan telah memiliki cukup pengetahuan dalam menyelesaian persoalan sehari-hari. Dalam hal ini, terjadinya peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika juga dibarengi dengan psikologi. Psikologi dalam hal ini adalah adanya kepribadian yang selalu memiliki rasa percaya diri dan berpikir positif. Salah satu kepribadian yang harus dimiliki siswa adalah self esteem. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kemampuan pemecahan masalah matematis dan self esteeme siswa melalui pembelajaran humanistik berbasis Pendidikan Matematika Realistik (PMR) . Jenis penelitian adalah eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Sedangkan penilaian self esteem berupa angket. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan self esteem siswa yang memperoleh pembelajaran humanistik berbasis PMR lebihbaik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional.
CITATION STYLE
Rista, L., Eviyanti, C. Y., & Andriani, A. (2020). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Self Esteem Siswa Melalui Pembelajaran Humanistik Berbasis Pendidikan Matematika Realistik. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 4(2), 1153–1163. https://doi.org/10.31004/cendekia.v4i2.345
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.