Kearifan lokal merupakan pengetahuan lokal masyarakat yang diperoleh secara turun menurun yang diwujudkan dalam bentuk perilaku adaptitasi terhadap lingkungan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk dan nilai-nilai Kearifan Lokal masyarakat Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Kota palembang dalam menghadapi banjir berdasarkan Kearifan Lokal. Data yang digunakan peneliti adalah data dari observasi lapangan, wawancara, dan dokumentasi, metode penelitian ini yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sedangkan analisis data mengunakan model interaktif. Hasil penelitian didapatkan bahwa kearifan lokal masyarakat dalam menghadapi banjir di Kelurahan 5 Ulu terdiri dari bentuk-bentuk dan nilai dalam kearifan lokal menghadapi banjir. Bentuk-bentuk kearifan lokal masyarakat Kelurahan 5 Ulu seperti pengetahuan lokal secara tekstual yang dimana masyarakat memperkirakan bulan kapan akan terjadi banjir serta masyarakat Kelurahan 5 Ulu mempertahankan bentuk asitektur tradisional berupa rumah panggung dan rumah rakit yang dapat beradaptasi terhadap lingkungan serta dapat terhindar dari bahaya banjir, sedangkan nilai kearifan lokal masyarakat Kelurahan 5 Ulu seperti adanya kegiatan gotong royong masyarakat dengan melakukan pembersihan lingkungan dalam mengantisifasi banjir dan cerita mitologi masyarakat legenda antu banyu ketika terjadi banjir.Â
CITATION STYLE
Robby, R., Setianto, H., & Heldayani, E. (2022). IDENTIFIKASI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BANJIR DI KELURAHAN 5 ULU, KOTA PALEMBANG. JURNAL SWARNABHUMI : Jurnal Geografi Dan Pembelajaran Geografi, 7(1), 17–22. https://doi.org/10.31851/swarnabhumi.v7i1.5936
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.