Latar Belakang : Anemia pada kehamilan merupakan masalah nasional dan pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas sumber daya manusia. Penyebab anemia selama kehamilan dari kekurangan nutrisi ibu hamil. Pengaruh status gizi kurang terhadap proses persalinan dapat mengakibatkan persalinan sulit dan lama, persalinan sebelum waktunya, perdarahan setelah persalinan, serta persaliann dengan operasi semakin meningkat, di Kabupaten Kendal AKI pada tahun 2019 yaitu 103,28 /100.000 KH. Penyumbangn terbesar AKI di Kab. Kendal adalah karena perdarahan. Status gizi ibu hamil dapat dilihat dari kejadian KEK pada ibu hamil selama 3 tahun terakhir di Puskesmas Cepiring menduduki peringkat pertama dengan jumlah ibu hamil KEK setiap tahunnya meningkat yaitu tahun 2017 sejumlah 51, tahun 2018 sebanyak 52 dan tahun 2019 sebanyak 54. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kekurangan energi kronis terhadap anemia pada ibu hamil di Puskesmas Cepiring Kabupaten Kendal. Metode : Jenis penelitian deskriptif analitik korelasi. Populasi seluruh ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di Puskesmas Cepiring Kab. Kendal. Teknik penelitian ini menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian : Hasil uji statistic didapatkan p value=0.0002 (p≤0.05), yang artinya ada hubungan KEK terhadap kejadan anemia pada ibu hamil di Puskesmas Cepiring Kabupaten Kendal, ibu hamil dengan KEK mempunyai kemungkinan 39 kali untuk mengalami Anemia dibandingkan ibu hamil yang tidak KEK. Simpulan : Ada hubungan ibu hamil KEK terhadap kejadian anemia dan ada pengaruh ibu hamil KEK dengan kejadian anemia
CITATION STYLE
Sandhi, S. I., & Wijayanti E.D, D. (2021). PENGARUH KEKURANGAN ENERGI KRONIK (KEK) TERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS CEPIRING KABUPATEN KENDAL. Jurnal Kebidanan Indonesia, 12(1). https://doi.org/10.36419/jki.v12i1.440
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.