Kurang Energi Kronik (KEK) merupakan kondisi dimana seseorang menderita kurang asupan energi dan protein yang berlangsung lama atau menahun. Lingkar lengan atas (LILA) merupakan metode antropometri yang umum digunakan di Indonesia untuk mengidentifikasi risiko KEK termasuk pada remaja putri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan gizi dan pengetahuan gizi dengan LILA (Lingkar Lengan Atas) remaja putri Desa Pamenang Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode observasi dan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan September tahun 2022 di Desa Pamenang Kabupaten Pringsewu. Subjek penelitian ini adalah remaja putri dengan rentang usia 12-15 tahun. Jumlah sampel dalam penelitian ini 40 remaja dengan metode sampling yang digunakan purposive sampling. Data dikumpulkan dengan cara mengukur lingkar lengan atas (LILA) menggunakan metlit dan wawancara menggunakan kuesioner dan Food Recall 24 Jam, uji statistik yang digunakan adalah uji korelasi spearman. Diketahui terdapat hubungan yang signifikan antara asupan zat gizi (energi, protein, lemak, zat besi, dan zink) dengan lingkar lengan atas (LILA) dengan p value masing-masing yaitu 0,005; 0,001; 0,001; 0,007; 0,003 (p value < 0,05), namun tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi dan LILA dengan p value 0,093 (p value > 0,05).
CITATION STYLE
Afiska Prima Dewi, Abdullah, Amali Rica Pratiwi, Febi Febriana Kusnaidi, & Siska Damayanti. (2023). HUBUNGAN ASUPAN GIZI DAN PENGETAHUAN GIZI DENGAN LILA (LINGKAR LENGAN ATAS) REMAJA PUTRI DI PEKON PAMENANG. Jurnal Gizi Aisyah, 6(1), 70–74. https://doi.org/10.30604/jnf.v6i1.809
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.