Novel Andrea Hirata ini dipilih dari segi nilai pendidikan karena novel Sang Pemimpi diketahui banyak memberikan inspirasi bagi pembaca, hal itu berarti ada nilai- nilai positif yang dapat diambil dan direalisasikan oleh pembaca dalam kehidupan sehari-hari mereka, khususnya dalam hal pendidikan. Jenis yang digunakan dalam peneliti ini adalah jenis penelitian kualitatif karena data pada peneliti ini merupakan fenomena sosial. Peneliti ini dilakukan dengan apa adanya sesuai dengan yang ada, Pendekatan kualitatif digan untuk mebdapatkan data yang mendalam, suatu data yang mengandung makna Dalam penelitian ini ditemukan keempat nilai pendidikan dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata yaitu nialai keagamaan atau religi, kemudian nilai pendidikan moral, nilai pendidikan sosial dan nilai-nilai budaya yang begitu kental. Novel ini berlatar belakang suku Melayu yang dikenal dengan suku yang religious. Ini juga ditunjukkan dalam kisah-kisah yang diungkap dalam novel ini. Nilai pendidikan religi adalah pandangan yang mempersatukan manusia dengan Tuhan, pencipta alam dan segala isinya. Nilai pendidikan moral adalah nilai yang mengukur apakah seseorang harus berintegrasi kedalam kehidupan bermasyarakat. Nilai pendidikan sosial merupakan persepsi dan perasaan yang relatif bertahan lama terhadap suatu objek, gagasan, atau orang. Nilai pendidikan budaya tingkat yang palig tinggi dan yang paling abstrak dari adat istiadat.
CITATION STYLE
Purba, S. W., Sinaga, A. Y., & Isabella, M. C. (2021). Nilai Pendidikan Dalam Novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata. JBSI: Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia, 1(01), 47–55. https://doi.org/10.47709/jbsi.v1i01.1224
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.