ABSTRAK Status gizi mempengaruhi tingkat kecerdasan dan kemampuan dalam menangkap pelajaran di sekolah, seseorang memiliki status gizi baik akan mempunyai daya tangkap yang lebih baik, sebaliknya jika memiliki status gizi kurang atau lebih akan berdampak pada kecerdasan sehingga kurang optimal dalam menangkap pelajaran di sekolah dan prestasi belajar menjadi kurang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan IPK Mahasiswi DIII Kebidanan Poltekkes Kemenkes Sorong Tahun 2014. Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik yaitu penelitian yang dilakukan untuk menghubungkan antara variabel independent dan variabel dependent dengan pendekatan “cross sectional” yaitu penelitian pada beberapa populasi yang diamati pada waktu yang sama. Jumlah populasi sebanyak 106 dan sampel yang didapatkan sebanyak 71. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah Simple Random Sampling. Berdasarkan hasil uji Chi Square diperoleh nilai x2 hitung (3,922) < x2 tabel (5,991) yang berarti tidak adanya hubungan antara status gizi dengan IPK mahasiswi DIII kebidanan tingkat II Poltekkes Kemenkes Sorong. Hal ini dikarenakan faktor aktivitas yang terlalu padat sehingga berpengaruh terhadap konsentrasi belajar dan kurang aktifnya mengikuti proses perkuliahan sehingga mata kuliah sebagian besar tertinggal. Disarankan kepada responden lebih meningkatkan status gizinya. Kata Kunci : Status Gizi, Indeks Prestasi Kumulatif
CITATION STYLE
Briliannita, A., & Pagayang, A. (2019). HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN INDEKS PRESTASI KUMULATIF MAHASISWI JURUSAN D III KEBIDANAN TINGKAT II POLTEKKES KEMENKES SORONG TAHUN 2014. Nursing Arts, 11(2), 25–32. https://doi.org/10.36741/jna.v11i2.58
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.