Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Limbah Kulit Kopi dan Air Cucian Gabah Kopi terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Kopi (Coffea arabica L.)

  • Yusnidar J
  • Fitria D
  • Fajri M
N/ACitations
Citations of this article
13Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Untuk meningkatkan pertumbuhan bibit tanaman kopi, maka perlu memanfaatkan penggunaan pupuk organik limbah kulit kopi dan air cucian gabah kopi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik limbah kulit kopi dan air cucian gabah kopi terhadap pertumbuhan bibit tanaman kopi. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret – Mei 2022 di Desa Bebesen, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok (RAK) faktorial. Faktor pertama adalah  limbah kulit kopi yang terdiri dari 4 taraf perlakuan yaitu, K0= kontrol, K1= 50 g, K2= 100 g, K3= 150 g dan faktor kedua adalah air cucian gabah kopi terdiri dari 3 taraf perlakuan yaitu, C1= 100 ml, C2= 150 ml, C3= 200 ml. Hasil penenlitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik limbah kopi berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman pada umur 2 dan 4 MST dan berpengaruh sangat nyata pada umur 6, 8, 10 dan 12 MST. Sedangkan air cucian gabah kopi berpengaruh sangat nyata terhadap parameter jumlah daun pada umur 2 MST. Perlakuan air cucian gabah kopi dengan perlakuan dosis sebanyak 200 ml merupakan perlakuan terbaik.

Cite

CITATION STYLE

APA

Yusnidar, J., Fitria, D., & Fajri, M. (2023). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Limbah Kulit Kopi dan Air Cucian Gabah Kopi terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Kopi (Coffea arabica L.). Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian, 19(2), 395. https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i2.3592

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free