Penelitian ini bertujuan menganalisis sebuah resolusi konflik antara petani vs industri tahu berupa pengolahan bioenergi limbah tahu. Penelitian ini menggunakan metode campuran dengan pengambilan data melalui wawancara mendalam, kuesioner dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konflik yang terjadi antara kelompok industri tahu vs kelompok petani berupa konflik laten. Pemicu terjadinya konflik disebabkan oleh limbah cair tahu yang mencemari lingkungan dan merusak lahan pertanian. Lahirnya resolusi konflik berupa pengolahan bioenergi memberikan tiga keuntungan; Pertama secara sosial, yaitu meredam konflik antara petani dengan industri tahu. Kedua, keuntungan secara ekologi, yaitu mengurangi pencemaran lingkungan. Ketiga, keuntungan secara ekonomi, yaitu memberikan keuntungan kepada petani dan industri tahu.
CITATION STYLE
Irawan, D., Dharmawan, A. H., & Sumarti, T. (2020). Bioenergi Pedesaan: Solusi Konflik Sosial Ekologi dan Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal Ilmu Lingkungan, 18(2), 247–252. https://doi.org/10.14710/jil.18.2.247-252
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.