Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peran gereja (secara khusus Gereja Suara Kebenaran Injil) dalam merawat kemajemukan di Indonesia. Kemajemukan merupakan karunia Tuhan bagi bangsa Indonesia. Namun demikian kemajemukan yang ada di Indonesia, khususnya kemajemukan agama banyak mengalami ujian. Pemahaman yang kurang tepat oleh sekelompok orang telah melahirkan tindakan-tindakan intoleran yang menciderai kemajemukan yang disepakati bersama oleh para pendiri bangsa Indonesia. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi eksplorasi maka penelitian ini memberikan sumbangan pengetahuan tentang respon Gereja Suara Kebenaran Injil di Kota Medan dalam usaha merawat kemajemukan di Indonesia, di antaranya adalah membangun kerja sama antar agama dengan semua komponen masyarakat dalam mewujudkan masyarakat adil dan makmur, memiliki sikap toleransi akan perbedaan-perbedaan di tengah masyarakat, dan gereja tidak boleh reaktif terhadap tindak-tindakan intoleransi; justru harus menunjukkan kasih dalam perbuatan. Gereja menginiasiasi dialog lintas agama untuk mengatasi kebuntuan dalam kemajemukan agama.
CITATION STYLE
Sirait, R. (2021). Unity in Diversity: Respon Gereja Suara Kebenaran Injil di Kota Medan dalam Merawat Kemajemukan. VOX DEI: Jurnal Teologi Dan Pastoral , 2(2), 17–31. https://doi.org/10.46408/vxd.v2i2.111
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.