Proses penyaluran energi listrik melalui jaringan distribusi ke beban akan mengalami rugi-rugi daya terutama pada jaringan distribusi radial. Penyulang ahuru adalah termasuk penyulang dengan sistem radial yang sangat panjang. Panjang saluran peyulang Ahuru dari pangkal sumber GI Sirimau hingga ke ujung beban di Wayomar Seri adalah 33,91 kms, oleh sebab itu perlu dilakukan analisa berapa besar rugi daya teknis pada jaringan distribusi tegangan menengah 20 kV pada penyulang ahuru. Semakin panjang saluran distribusi semakin besar drop tegangan dan rugi daya teknis pada saluran distribusi tersebut. Kehilangan energi listrik secara teknis perlu diketahui dan diantisipasi agar berada dalam batas yang normal dan wajar sesuai SPLN. Analisa rugi daya dilakukan menggunakan simulasi ETAP dengan pilihan metode newton raphson, dimana single line diagram (SLD) penyulang ahuru didisain sesuai data real kedalam aplikasi ETAP. Hasil penelitian diperoleh setelah running ETAP 12.6 didapati nilai rugi-rugi daya penyulang ahuru pada kondisi normal sebesar 295,1kW atau 7,48%, pada waktu beban puncak (WBP) sebesar 271,9kW atau 6,76%, dan luar waktu beban puncak (LWBP) sebesar 209,1kW atau 6,25%. Berdasarkan hasil analisa tersebut diperoleh besar rugi daya teknis telah melebihi presentase dari SPLN. Setelah melakukan perbaikan sistem pada ETAP dan melakukan simulasi load flow, diperoleh data rugi daya teknis hasil perbaikan pada waktu beban puncak (WBP) sebesar 166kW atau sebesar 4,13% yang mana masih memenuhi batas presentase rugi daya sesuai SPLN No. 72 tahun 1987 yaitu sebesar 5%.
CITATION STYLE
Pratiwi, R. W., & Haurissa, M. A. F. (2023). Analisa Rugi Daya Berbasis ETAP pada Jaringan Distribusi 20kV Penyulang Ahuru. Jurnal ELKO (Elektrikal Dan Komputer), 4(1). https://doi.org/10.54463/je.v4i1.84
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.