Banyak peserta didik gagal dalam pembelajaran geometri molekul yang disebabkan oleh rendahnya kemampuan visuospasial. Penelitian ini membahas masalah tersebut dengan mengulas lebih dalam permasalahan yang dialami peserta didik dengan acuan tiga aspek dari kemampuan visospasial yakni aspek rotasi mental, orientasi spasial, dan visualisasi. Pengaplikasian kemampuan visuospasial dapat ditunjang dengan adanya media pembelajaran yang mampu untuk meningkatkan pemahaman peserta didik pada materi yang membutuhkan kemampuan visualisasi tinggi. Media visualisasi berbasis Mobile Virtual Reality (MVR) dibutuhkan sebagai tools edukasi dalam meningkatkan pemahamam peserta didik pada materi tertentu. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik melalui pengaplikasian media visualisasi geometri molekul berbasis MVR. Desain pada peneliian ini adalah one group pretest-posttest design . Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik banyak memiliki masalah pada aspek visualisasi. Namun, setelah pengaplikasian kemampuan visuospasial pada media visualisasi geometri molekul berbasis MVR didapatkan hasil belajar dengan interpretasi N-gain dengan rentang sebesar 0.5-1 dengan kategori sedang sampai tertinggi. Penelitian ini memastikan bahwa adanya peningkatan dari hasil belajar peserta didik setelah pengaplikasian kemampuan visuospasial pada media visualisasi geometri molekul berbasis MVR.
CITATION STYLE
Nisa, A., & Dwiningsih, K. (2021). Analisis Hasil Belajar Peserta Didik Melalui Media Visualisasi Geometri Molekul Berbasis Mobile Virtual Reality (MVR). PENDIPA Journal of Science Education, 6(1), 135–142. https://doi.org/10.33369/pendipa.6.1.135-142
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.