Tandan kosong kelapa sawit (TKKS) merupakan limbah padat yang dihasilkan pabrik kelapa sawit. Pemanfaatan kelapa sawit masih belum optimal dilakukan, oleh karena itu pada penelitian ini dilakukan pemanfaatan TKKS sebagai bahan baku pembuatan kompos. Selain itu, pada penelitian ini juga dilakukan aplikasi pemberian pupuk kompos TKKS pada tanaman cabe dan jagung. Pembuatan pupuk kompos diawali dengan menyiapkan aktivator EM-4 dan mencampurkannya pada bahan berikut: pupuk kandang , dedak, air sumur, air kelapa, dan tandan kosong kelapa sawit (TKKS), diinkubasi pada kondisi aerob. Berdasarkan hasil pengamatan tekstur dan suhu pengomposan, serta hasil pengaplikasian terhadap tanaman cabe dan jagung, diketahui bahwa kompos C dengan komposisi a) Pupuk kandang 0,5 kg, b) Dedak 0,5 kg, c) Air sumur 2 liter, d) Air kelapa 0,1 liter, e) EM-4 0,1 liter, f) TKKS 10 kg adalah kompos terbaik. Uji sampel terhadap kompos C juga menunjukan bahwa kandungan P total (0,2725) dan N total (1,30) adalah lebih tinggi dari nilai SNI pupuk kompos. Pupuk kompos TKSS bersifat ramah lingkungan bisa menjadi alternatif solusi permasalahan limbah yang ada di perkebunan dan pabrik pengolahan sawit.
CITATION STYLE
Jaya, J. D., Nuryati, N., & Ramadhani, R. (2015). OPTIMASI PRODUKSI PUPUK KOMPOS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) DAN APLIKASINYA PADA TANAMAN. Jurnal Teknologi Agro-Industri, 1(1), 01–08. https://doi.org/10.34128/jtai.v1i1.24
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.