PERBEDAAN TINGKAT STRES KERJA ANTARA PERAWAT INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD) DENGAN PERAWAT INSTALASI RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DR.PIRNGADI MEDAN

  • Puspita L
  • Nauli M
N/ACitations
Citations of this article
65Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Stres kerja dipandang sebagai salah satu masalah psikososial di tempat kerja. Hingga saat ini, stres kerja masih menjadi masalah utama dan aktual. Setiap individu dan organisasi memiliki respon yang berbeda terhadap stimulasi stres. Stres kerja yang tinggi dapat menurunkan kreativitas dan kinerja, tidak mampu mengambil keputusan, emosi tidak stabil, kualitas pelayanan dan kesehatan menurun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan tingkat stres kerja pada perawat IGD dan perawat rawat inap di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain populasi Cross Sectional dalam penelitian ini adalah perawat gawat darurat dan perawat rawat inap, pengambilan sampel adalah teknik total sampling dengan jumlah 60 orang, data diambil melalui kuesioner dan data diolah secara univariat dan bivriate, menggunakan T-Test. Hasil penelitian mayoritas tingkat stres kerja perawat perawat gawat darurat ringan sebanyak 20 orang (66,7%). Tingkat stres perawat rawat inap berada pada kategori sedang yaitu 20 orang (66,7%), nilai T Test p = 0,005 (p≤0,005). Diharapkan pihak manajemen memperhatikan beban kerja yang mempunyai beban pada perawat yang dapat mempengaruhi kesehatan perawat dan pelayanan kepada pasien kurang optimal sehingga kualitas kepuasan pasien tidak dapat tercapai.

Cite

CITATION STYLE

APA

Puspita, L., & Nauli, M. (2021). PERBEDAAN TINGKAT STRES KERJA ANTARA PERAWAT INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD) DENGAN PERAWAT INSTALASI RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DR.PIRNGADI MEDAN. MIRACLE Journal, 1(1), 28–32. https://doi.org/10.51771/mj.v1i1.31

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free