Pemberian ASI eksklusif di Indonesia cakupanya masih sangat rendah. Proporsi pemberian ASI saja ( Eksklusif ), pada bayi umur 0 bulan adalah 52,7%, persentase ASI eksklusif semakin menurun dengan meningkatnya kelompok umur bayi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi pemberian ASI eksklusif di Banjar Kaja Sesetan Wilayah Kerja Puskesmas I Denpasar Selatan berdasarkan dari pengetahuan, pendidikan, pekerjaan, paritas, umur dan dukungan suami. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan di Banjar Kaja Sesetan pada tanggal 15 Desember 2018 dimana menggunakan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian adalah 40 orang, berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, menggunakan teknik accidental sampling dan instrument data menggunakan kuesioner. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI eksklusif, berdasarkan pengetahuan didapatkan sebagian besar (50%) dengan pengetahuan cukup tentang ASI Eksklusif. Berdasarkan umur sebagian besar (62,5%) berumur 20-35 tahun, berdasarkan tingkat pendidikan sebagian besar (52,5%) dengan tingkat pendidikan menengah, berdasarkan pekerjaan sebagian besar (70,0 %) responden bekerja, berdasarkan paritas sebagian besar (85,0%) dengan paritas multipara dan berdasarkan dukungan suami sebagian besar (82,5%) mendapat dukungan suami. Kata Kunci : Faktor- faktor, mempengaruhi pemberian, ASI eksklusif
CITATION STYLE
Febriyanti, N. M. A., & Dewi, N. P. W. L. (2019). Faktor - Faktor yang mempengaruhi Pemberian Asi Eksklusif di Banjar Kaja Sesetan Wilayah Kerja Puskesmas I Denpasar Selatan. Jurnal MID-Z (Midwivery Zigot) Jurnal Ilmiah Kebidanan, 2(2), 48–51. https://doi.org/10.36835/jurnalmidz.v2i2.508
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.