Kemampuan berpikir kreatif merupakan salah satu bagian dari kemampuan berpikir tingkat tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampun berpikir kreatif siswa melalui penerapan problem based learning (PBL) berpendekatan saintifik pada materi perubahan lingkungan. Penelitian dilakukan di SMA N 2 Magelang. Jenis penelitian pre experimental design dengan desain penelitian one-group pretest-posttest design. Populasi penelitian adalah kelas X SMA N 2 Magelang semester 2 tahun ajaran 2017/2018, sample penelitian kelas X IPA 2 dan 4 yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Variabel bebas berupa model PBL dan variabel terikat berupa kemampuan berpikir kreatif siswa. Data dianalisis dengan uji paired sample t test dan uji n-gain. Hasil uji paired sample t test menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara kemampuan berpikir kreatif siswa sebelum dan sesudah penerapan PBL. Berdasarkan uji n-gain diketahui bahwa 76% siswa peningkatan kemampuan berpikir kreatifnya termasuk pada kategori sedang, dan 24% siswa berada pada kategori rendah. Hasil observasi menunjukkan bahwa jumlah siswa kreatif dan sangat kreatif dari pertemuan 1 sampai 3 semakin meningkat dan 98% siswa menunjukkan sikap kreatif dan sangat kreatif. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan PBL berpendekatan saintifik mampu meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada materi perubahan lingkungan. Kata kunci: kemampuan berpikir kreatif, problem based learning, pendekatan saintifik
CITATION STYLE
Priyani, Y., Tri Martuti, N. K., & Rudyatmi, E. (2019). PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING BERPENDEKATAN SAINTIFIK DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN. Bioma : Jurnal Ilmiah Biologi, 8(1), 337–350. https://doi.org/10.26877/bioma.v8i1.4698
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.