Abstract: Based on preliminary survey of student in FIK UM who sitting in gazebo FIK chair, there are 72.7% student that not comfortable while sitting in gazebo FIK, because of the buttock on the edge of the chair (63.6%), the chair is not high enough (45.5%), the chair has a long distance with the table (45.5%). Perceived symptoms such as upper back pain (39.4%), waist pain (36.4%), lower back pain (30.3%), and buttock pain (33.3%). It is because of the chair design is not appropriate with the user anthropometry. The purpose of the research is to know the effect of redesigning ergonomic gazebo FIK’s chair to musculoskeletal disorders of student in FIK UM. The research is a Pre Experimental with one group pretest and posttest design. The sample of this research is 49 people, who selected by using purposive sampling. Based on statistic test, it found that P Value 0.000 < 0.05 which is significant, it means that there is different of average value before and after redesign. The conclusion of the research is there is an effect of redesigning ergonomic gazebo FIK chair to musculoskeletal disorder of student in FIK UMKeywords: redesign, ergonomic, chair, musculoskeletal disorders.Abstrak: Berdasarkan survei pendahuluan pada mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang (FIK UM) yang sedang duduk di gazebo FIK, sebanyak 72,7% mahasiswa mengeluh tidak nyaman saat duduk di gazebo FIK. Keluhan tersebut dikarenakan duduk dengan posisi pantat berada diujung kursi gazebo FIK (63,6%), kursi gazebo FIK kurang tinggi (45,5%), kursi gazebo FIK memiliki jarak yang terlalu jauh dengan meja (78,7%). Keluhan yang dirasakan antara lain sakit pada punggung (39,4%), sakit pada pinggang (36,4%), sakit pada bokong (30,3%), dan sakit pada pantat (33,3%). Keluhan-keluhan tersebut disebabkan desain kursi yang tidak sesuai dengan antropometri pengguna. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh redesain kursi gazebo FIK yang ergonomis terhadap musculoskeletal disorders pada mahasiswa FIK UM. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre Eksperimental dengan rancangan penelitian one group pre test and post test design. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 49 orang, yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil analisis perbedaan keluhan muskuloskeletal sebelum dan sesudah redesain dengan menggunakan uji wilcoxon diperoleh p value 0,000 < 0,05 yang bermakna signifikan, artinya ada perbedaan nilai rata-rata sebelum dan sesudah redesain kursi gazebo FIK. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh redesain kursi gazebo FIK terhadap musculoskeletal disorders pada mahasiswa FIK UM.Kata kunci: redesain, kursi, ergonomi, gangguan muskuloskeletal.
CITATION STYLE
Putri, S. T., Solichin, S., & Fanani, E. (2018). PENGARUH REDESAIN KURSI GAZEBO FIK YANG ERGONOMIS TERHADAP MUSCULOSKELETAL DISORDER. Preventia : The Indonesian Journal of Public Health, 3(1), 35. https://doi.org/10.17977/um044v3i1p35-48
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.