Hasil survei PISA 2018 menyatakan bahwa skor sains siswa Indonesia menduduki peringkat ke-70 dari 78 negara. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar IPA siswa Indonesia masih rendah. Penelitian ini bertujuan mengembangkan E-modul IPA dengan model STEM-PjBL berorientasi pendidikan karakter yang valid, praktis, dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa SMP kelas VIII. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (research and development) dengan menggunakan model pengembangan 4D (Four-D Models) yang meliputi define, design, develop dan disseminate. Data pada penelitian ini dikumpulkan dengan teknik pemberian angket validasi, angket kepraktisan, dan tes hasil belajar berbentuk pilihan ganda. Adapun rancangan penelitian untuk uji keefektifan menggunakan One Group Pretest-Posttest Design. Data hasil penelitian di analisis dengan analisis validasi Gregory, N-gain score ternormalisasi dan analisis skor rata-rata. Hasil penelitian yaitu pertama, validitas materi e-modul dengan kualifikasi sangat baik. Kedua, validitas media e-modul dengan kualifikasi sangat valid. Ketiga, validitas bahasa e-modul dengan kualifikasi sangat valid. Keempat, hasil uji kepraktisan menunjukkan bahwa e-modul sangat praktis dari praktisi guru dan (2) e-modul sangat praktis dari praktisi siswa. Hasil uji efektivitas menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa e-modul telah memperoleh penilaian yang valid dari segi materi, bahasa, dan media dan efektif meningkatkan hasil belajar siswa.
CITATION STYLE
Agung, I. D. G., Suardana, I. N., & Rapi, N. K. (2022). E-Modul IPA dengan Model STEM-PjBL Berorientasi Pendidikan Karakter untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Imiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 6(1), 120. https://doi.org/10.23887/jipp.v6i1.42657
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.