Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah bahwa jambu mete yang dijual petani masih dalam bentuk gelondongan dan bukan dalam bentuk olahan (biji mete olahan). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tataniaga dan margin pemasaran jambu mete di Desa Rakadua Kabupaten Bombana. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang bertujuan untuk memberikan gambaran pada masalah penelitian. Berdasarkan hasil penelitian bahwa saluran tataniaga yang digunakan oleh petani jambu mete di Desa Rakadua Kecamatan Poleang Barat Kabupaten Bombana telah menggunakan empat saluran tataniaga tersebut. Saluran pemasaran I merupakan pola tataniaga yang paling sederhana, sedangkan saluran pemasaran II, III, dan IV merupakan saluran yang paling kompleks yaitu dengan melewati perantara paling banyak. Hasil penelitian ini semoga menjadi dasar dalam proses penyusunan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah agar dapat meningkatkan kualitas jambu mete khususnya untuk pihak petani.
CITATION STYLE
Nurfadila, N., Prihantini, C. I., Erni, E., Samaria, S., & Erwin, E. (2021). Analisis Efisiensi Saluran Pemasaran Jambu Mete di Desa Rakadua, Kecamatan Poleang Barat, Bombana. AGRIMOR, 6(3), 121–126. https://doi.org/10.32938/ag.v6i3.1406
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.