PERAN PEMBINAAN MENTAL KOMANDO ARMADA I DALAM MENINGKATKAN KESIAPAN OPERASI PRAJURIT

  • Sitorus M
  • Suryanta A
  • Adi S
N/ACitations
Citations of this article
34Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pasal 9 Undang-Undang nomor 34 tahun 2004 memberikan tugas kepada TNI Angkatan Laut sebagai alat pertahanan dan keamanan negara di laut yang membutuhkan alat utama sistem persenjataan (Alutsista) yang diawaki, seperti Kapal Perang Republik Indonesia (KRI). Prajurit sebagai pengawak persenjataan tersebut membutuhkan tingkat kesiapan fisik dan mental yang baik agar tugas yang diemban dapat terlaksana dengan optimal. Salah satu hal yang sangat berperan dalam menjaga dan mengembangkan kesiapan mental prajurit adalah pembinaan mental. Dalam Keputusan Panglima TNI No. Kep/940/XI/2017 tanggal 21 November 2017 tentang Petunjuk Induk Pembinaan Mental TNI Pinaka Baladika disebutkan bahwa pembinaan mental TNI memiliki peran, tugas dan fungsi yang strategis dalam pembangunan kemampuan dan kekuatan TNI guna pertahanan negara yang tangguh. Objek penelitian ini adalah pelaksanaan pembinaan mental di Markas Komando Armada I. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tentang pola pembinaan mental yang dilakukan di Markas Komando Armada I. Analisis dilakukan dengan menggunakan teori peran sebagai teori utama dimana menurut Levinson bahwa peran mencakup tiga hal, yaitu berhubungan dengan posisi atau status, organisasi, dan perilaku. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dimana sumber data primer dilakukan melalui wawancara dengan pejabat di Markas Komando Armada I yang memiliki tugas dalam bidang pembinaan mental, dan wawancara kepada beberapa prajurit di Markas Komando Armada I. Sementara data sekunder diperoleh dari studi literatur berupa buku, jurnal, majalah, laporan, surat keputusan, bahan pengajaran di Dikreg 57 Seskoal, dan lain-lain. Teknik pengolahan data dilakukan dengan cara mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan, dengan menggunakan tools NVIVO 12 plus untuk melakukan pengkodingan. Dalam penelitian ini didapat gambaran bahwa pembinaan mental di Markas Komando Armada I belum melaksanakan perannya secara optimal. Salah satunya adalah tidak terakomodirnya jabatan seorang perwira psikologi, perwira ideologi dan perwira tradisi kejuangan di dalam struktur organisasi Armada I. Perencanaan kegiatan pembinaan mental belum berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen modern, terutama dalam tahap perencanaan. Kata Kunci : pembinaan mental, kesiapan operasi, komando armada I, TNI AL, motivasi

Cite

CITATION STYLE

APA

Sitorus, M. H., Suryanta, A., & Adi, S. (2019). PERAN PEMBINAAN MENTAL KOMANDO ARMADA I DALAM MENINGKATKAN KESIAPAN OPERASI PRAJURIT. Jurnal Pertahanan & Bela Negara, 9(3), 85. https://doi.org/10.33172/jpbh.v9i3.638

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free